Sesaat setelah landing SMG-BJM |
Pukul 11.00 WIB UNY tiba di kampus konservasi ini. mereka sangat gembira dan tercengang dengan kejutan yang kami berikan. Pembukaan merupakan rangkaian acara yang pertama, dari masing-masing ketua Hima dan pendamping Hima menyampaikan sepatah dua patah kata sekadar intro basa basi gitu hehe.Barulah setelah itu acara inti dimulai.
Saya selaku Chief of Himabio
Hari kedua di Bumi 1000 sungai |
Memberikan tanggapan dalam semnas |
Teman-teman dan adik-adik menyadari hal itu mungkin kekhawatiran saya terlihat dari raut muka saya. Seketika itu juga saya diminta keluar sebentra oleh saalah satu fungsionaris Himabio Unnes dan memberikan satu masukan untuk menggantikan saya di depan dan mempersilahkan saya mempersiapkan diri ke Bandara. Dengan menyapa dan berjabat tangan kepada semua peseta saya meninggalkan rungan D6 lantai 3 tempat berlangsungnya kegiatan Study Banding.
Di luar saya sudah agak cemas pemberangkatan pukul 15.00 WIB sementara taxi yang sudah kami pesan pagi harinya saat itu tidak bisa menjemput kami dikarenakan tak ada member yang berada di sekitar wilayah kami, Sekaran Gunung Pati Sekaran. Sambil berkemas-kemas saya menelphone teman saya, teman yang paling dekat daan paling spesial bagi saya. Dialah yang mengantarkanku sampai Bandara Ahmad Yani, dia jugalah yang selalu berusaha menguatkanku disaat ku mulai lelah menghadapi kenyataan dan kesulitan sampai searang ini. Ku sangat berhutang budi padanya, mungkin tak ada satupun yang bisa menyamai pengorbanannya kepadaku setelah keluargaku, terimakasih.... ^_^
Akhirnya kami, saya bersama rekan saya F. N. Shofwan tiba di bandara dengan diantar memakai sepeda motor kira-kira pukul 14.30 WIB, setengah jam sebelum take off, syukurlah... sedikit lega rasanya. Disana kami langsung check in dan masuk peron menunggu di tempat tunggu. Ternyata telah ada disana rekan-rekan sesama Jawa Tengah rekan saya dari IAIN Walisongo Semarang dan tak lama setelah itu 2 orang lagi dari IKIP PGRI Semarang. Singkat cerita kami terbang ke Banjarmasin tepatnya di STKIP Banjarmasin pukul 15.10 WIB bersama menggunakan pesawat Lion Air.
Di sepanjang mata melihat hanya pulau dan lautan sajalah yang tampak dari kaca pesawat terbang. Ketika berada di atas pulau kalimantan Selatan terlihat tak ada daratan yang tidak tergenang oleh air, jadi hampir seluruh wilayah Banjarmasin ini adalah Sungai dan rawa-rawa sehingga Banjarmasin disebut sebagai Kota Seribu Sungai. Kami tiba di Bandara Syamsuddin Noor banjarmasin 15.25 WIB. Disanalah kami mencoba menikamati indahnya tanah luar jawa selama kurang lebih satu minggu. Berbagai macam kegiatan kami lakukan bersama dengan peserta Rakornas Ikahimbi Sumatera (Unsri), Jabar (Unigal Ciamis), Jateng (Unnes, IKIP dan IAIN Walisongo, Jogja (UIN Jogja), Jatim (UM Malang, UNP Kediri, UJ Jember), Nusa Tenggara (IAIN Mataram), kalimanatan (STKIP Banjarmasin, Unlam Lambung Mangkurat, Unimul Samarinda, Universitas Borneo Tarakan), Sulawesi (Unhas Makasar, Untad Tadolako palu, Uvri Makasar, UIN Alauddin makasar, Universitas Cokroaminoto palopo). Kegiatan yang kami lakukkan diataranya adalah mengikuti Semnas Biologi, Rakornas selama 2 hari 2 malam, melatih adik-adik SMA dan SMP dalam pembuatan leaf paper dan donor darah dan yang paling menyenagkan adalah refreshing mengitari indahnya sungai Banjarmasin menggunakan perahu yang disebut Klotok, beli oleh-oleh di Sasirangan, pulau kembang dengan dikerumuni monyet-monyet disana, ke pergi ke Martapura dan terakhir diajak berkeliling bangunan-bangunan penting di banjarmasin.
Kami pulang ke daerah masing-masing pada hari Jum’at, 7 Desember 2012 setelah selesai sholat jum’at. Saya berterimakasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan membantu saya dalam pemberangkatan ke banjarmasin ini, saya tidak akan melupakan jasa-jasamu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan memberikan kritik maupun saran membangun untuk sempurnanya blog ini, terimakasih